Joaquín Rodríguez akan menjadi Lelang Costalero 2025

Pekan Suci dialami di ibu kota Badajoz dengan intensitas unik yang menyatukan komunitas seputar iman dan tradisi. Tahun depan, XXX Progón del Costalero yang diselenggarakan oleh Asosiasi Costaleros dan Mandor “San José”, akan memiliki arti khusus karena Bapak Joaquín Mª Rodríguez León sebagai juru lelang. Perjalanannya dalam dunia persaudaraan merupakan bukti dedikasi, komitmen dan nilai-nilai Kristiani yang menandai hidupnya.

Sejak kecil, Joaquín sangat terkait dengan Persaudaraan Santo Domingo. Di usianya yang baru 15 tahun, ia mulai menemani ayahnya, yang merupakan mandor jalur María Santísima del Mayor Dolor saat mobil tersebut berada di atas roda. Pengalaman awal ini tidak hanya memberinya kesempatan untuk belajar dari ayahnya, namun juga menanamkan dalam dirinya semangat untuk merayakan Pekan Suci yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.

Dalam kehidupannya sebagai seorang frater, Joaquín adalah pilar fundamental dari Persaudaraan dan Persaudaraan Santo Domingo. Selama 27 tahun ia bekerja sebagai mandor María Santísima del Mayor Dolor Pass, mengubahnya menjadi tradisi indah yang dijalani dengan semangat setiap tahun. Kepemimpinan dan dedikasinya membawanya diangkat menjadi Wakil Bruder Senior pada tahun 2023, sebuah posisi yang mencerminkan komitmennya yang tak tergoyahkan terhadap persekutuan dan komunitasnya.

Namun karya Joaquín tidak hanya terbatas pada Santo Domingo. Kecintaannya pada Pekan Suci meluas ke persaudaraan lainnya. Dia adalah pembawa perjalanan Kemenangan Masuknya Kristus ke Yerusalem (Santo Cristo Rei) dari Persaudaraan Saint Roque, serta perjalanan Nuestro Padre Jesús de la Humildad (Persaudaraan dan Persaudaraan Concepción) dan langkah-langkahnya Kristus Kudus Kasih dalam Kalimatnya dan Kebangkitan Kudus (Persaudaraan Yang Dibangkitkan). Keberagaman dalam partisipasi mereka tidak hanya menunjukkan keserbagunaan mereka, namun juga rasa hormat mereka yang mendalam terhadap semua tradisi persaudaraan yang memperkaya kota kita.

Selain aktivitasnya sebagai costalero dan mandor, Joaquín juga berkomitmen terhadap komunitasnya melalui karya pastoralnya di Paroki Santo Domingo. Sebagai seorang katekis, ia telah membimbing anak-anak lelaki dan perempuan dalam mempersiapkan komuni pertama mereka, mewariskan tidak hanya pengetahuan agama, tetapi juga nilai-nilai fundamental yang merupakan bagian dari warisan Kristiani yang ia terima sendiri. Partisipasi aktifnya dalam dewan paroki dan imam agung semakin menegaskan dedikasinya terhadap pelayanan masyarakat.

Terpilihnya Joaquín Rodríguez sebagai juru lelang merupakan pengakuan yang layak diterima seseorang yang hidupnya penuh dengan iman, tradisi, dan pelayanan. Warisan keluarganya dan pengabdiannya selama bertahun-tahun kepada persaudaraan merupakan cerminan jelas dari nilai-nilai Kristiani yang sangat kita butuhkan saat ini. Tidak diragukan lagi, pengumuman ini akan menjadi kesempatan untuk mengingat kembali apa artinya menjadi seorang costalero: ikatan mendalam antara iman, keluarga dan komunitas.

Sumber