Gelandang Newcastle Sandro Tonali menghadapi sanksi baru setelah Asosiasi Sepak Bola Inggris menuduhnya melanggar aturan taruhan.

Tonali sudah menjalani skorsing 10 bulan, berdasarkan keputusan Federasi Italia, karena bertaruh atas nama tim yang ia bela. Dia baru akan bermain pada Oktober mendatang.

Kini, FA telah melaporkan bahwa Tonali melanggar peraturannya sebanyak 50 kali dengan bertaruh pada pertandingan yang diadakan antara 12 Agustus dan 12 Oktober tahun lalu.

Pada 12 Oktober, Tonali dikeluarkan dari kamp pelatihan tim nasional Italia setelah polisi memberi tahu dia tentang keterlibatannya dalam penyelidikan taruhan.

Tonali, 23, tiba di Newcastle dari Milan setelah membayar 60 juta pound ($76,3 juta). Dia hanya tampil 12 kali di Premier League setelah terlibat dalam penyelidikan pertaruhan, dengan gelandang Juventus Nicolo Fagioli menerima larangan bermain selama tujuh bulan.

Tonali mengaku di hadapan penuntutan bahwa dia bertaruh untuk Milan dan Brescia saat bermain untuk kedua klub tersebut. Agennya, Giuseppe Risso, mengaku kliennya punya masalah perjudian.

Sang pemain menerima kesalahannya berdasarkan perjanjian dengan Federasi Italia yang mencakup menjalani perawatan karena kecanduan judi. Hukumannya akan berakhir pada 14 Juli.

Tahun lalu Newcastle mengindikasikan bahwa mereka akan memberikan dukungan penuh kepada Tonali dan keluarganya.

Asosiasi Sepak Bola Inggris mengatakan Tonali memiliki waktu hingga 5 April untuk menanggapi tuduhan tersebut.

Sumber

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here